Bahan Ajar untuk siswa kelas VIII-7 dan 8
SMP Negeri 54 Palembang
Pembahasan : Novel Remaja
Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari bagian ini diharapkan kamu mampu menulis ringkasan (Sinopsis) Novel Remaja, tentu dengan kata-kata dan gaya bahasamu sendiri.
Pelajari Bahan ini dengan benar dan sungguh-sungguh, mudah-mudahan dapat menambah wawasanmu tentang Novel Remaja.
Novel Remaja
Novel
remaja adalah novel yang ditulis untuk segmen pembaca remaja. Oleh karena yang
ditujunya remaja, maka isi dan penyajiannya pun disesuaikan dengan dunia
remaja.
Dari
segi isinya, novel remaja biasanya berkisah tentang percintaan, persahabatan,
permusuhan, atau petualangan. Bahasanya adalah bahasa khas remaja yang mengacu
pada bahasa gaul: bahasa khas remaja kota. Dilihat dari jenis ceritanya, ada
novel detektif, petualangan, juga novel drama.
Dalam
perkembangan sastra akhir-akhir ini, novel remaja dapat dikatakan mengalami booming.
Begitu banyak novel remaja diterbitkan, begitu banyak penulis remaja, dan
begitu banyak pula pembacanya sehingga banyak novel remaja dicetak ulang, dan
banyak penulis remaja yang kewalahan meladeni pesanan penerbit.
Novel
remaja yang sedang booming akhir-akhir ini adalah novel remaja yang
disebut chicklit dan teenlit. chicklit singkatan dari chick
literatur, artinya karya sastra yang bercerita tentang wanita. Tetapi, chicklit
lebih sering didefinisikan sebagai karya sastra populer yang bercerita
tentang kehidupan sehari-hari sorang wanita lajang kota serta pola pikirnya
yang modern. Chicklit disajikan dengan ringan, menghibur, dan
bertutur tidak formal. Chicklit diarahkan pada gadis dewasa (17-26
tahun). Adapun teenlit singkatan dari teenager literatur,
diarahkan pada remaja yang lebih belia, seusia anak SMP.
Dari
sejarah kelahirannya, tak ada yang dapat memastikan pelopor pertama lahirnya chicklit
dan teenlit ini. Ada yang menyebut pelopor genre ini adalah novelis
Helen Fielding dari Amerika Serikat lewat karyanya yang berjudul Bridget
Jones’s Diary. Tetapi, beberapa kritikus menyebutkan J.K Rowling-lah yang
memeloporinya lewat karyanya Harry Potter.
Di
Indonesia sendiri, jenis novel ini identik dengan kehidupan remaja di era
globalisasi. Para penulisnya kebanyakan adalah para penulis yang rata-rata juga
masih remaja, sehingga sangat paham dunia remaja.
Apresiasi Sastra
Apresiasi
sastra adalah suatu kegiatan mengakrabi karya sastra untuk mendapatkan
pemahaman, penghayatan, dan penikmatan terhadap karya itu hingga diperoleh
kekayaan wawasan dan pengetahuan, kepekaan pikir, dan rasa terhadap berbagai
segi kehidupan. Dari kegiatan tersebut akhirnya pula timbul kecintaan dan
penghargaan terhadap cipta sastra. Demikian pula dengan apresiasi karya
prosa-fiksi.
Tujuan
apresiasi prosa di atas akan diperoleh pembaca apabila ia melakukakan
langkah-langkah:
1. Membaca karya prosa tersebut hingga ia dapat merasakan
keterlibatan jiwa dengan apa yang disampaikan dan diceritakan pengarang;
2. Menilai dan melihat hubungan antara gagasan pengalaman yang ingin
disampaikan pengarang dengan kemampuan teknis penggarang itu mengolah
unsur-unsur prosa, seperti tokoh (penokohan), alur (pengaluran), latar, gaya
bahasa, penceritaan dan tema; dan
3. Menemukan relevansi karya itu dengan pengalaman pribadi dan
kehidupan pada umumnya.
Mengapresiasi sastra, dalam hal ini karya prosa-fiksi, dapat dilakukan dengan berbagai
cara, yaitu 1) menyimak/menonton pembacaan atau dramatisasi cerpen/novel
cerita rakyat, atau bentuk lainnya seperti monolog, yang dilakukan secara
langsung atau lewat media elektronik; 2) mendengarkan dongeng, baik secara
langsung, maupun melalui rekaman; dan 3) membaca cerpen/novel/cerita rakyat secara
langsung dari teks-nya. Dari cara-cara tersebut, apresiator kemudian
memberikan tanggapan (hasil apresiasinya) yang meliputi langkah-langkah
apresiasi, baik secara lisan, maupun tulisan.
Di samping
itu, agar keterlibatan dan pemahaman pembaca/apresiator dengan karya tersebut
lebih dalam, apresiator dapat mengekspresikan karya tersebut, misalnya dengan
pembacaan cerpen/novel/dongeng, dramatisasi, monolog, dramatic reading,
mendongeng, menulis kembali cerpen/novel/dongeng yang dibaca dengan karangan
sendiri, membuat cerpen/novel/dongeng, mengadaptasi cerpen/novel/dongeng
menjadi naskah drama, puisi, dan lain-lain.
Membuat Sinopsis Novel Remaja
Kamu
tentu sering membaca novel remaja, bahkan mungkin sering pula mendiskusikan
novel itu dengan teman-temanmu. Membaca novel membutuhkan waktu yang relatif
lama karena novel biasanya terdiri atas berlembar-lembar halaman. Salah satu
cara paling cepat untuk dapat mengetahui isi sebuah novel adalah dengan membaca
sinopsisnya. Memang sinopsis hanya mencantumkan garis besar cerita, tidak
sampai pada rinciannya. Akan tetapi, dengan sinopsis kalian punya bekal cukup
untuk ikut berdiskusi dengan teman-teman yang telah membaca novel yang sama.
Dalam pembelajaran berikut, kalian akan belajar membuat sinopsis novel remaja
sesuai dengan kaidah penulisan sinopsis. Kemampuanmu membuat sinopsis sangat
berguna untuk berbagai perlombaan atau untuk mengasah kemampuan menulismu.
Aktivitas
pembelajaran yang harus kamu lakukan untuk menguasai kompetensi membuat
sinopsis adalah (1) mengenali berbagai sinopsis novel, (2) memahami tokoh dan alur
cerita, dan (3) berlatih menyusun sinopsis novel.
Untuk menyusun sinopsis kamu dapat
melakukannya dengan langkah-langkah sebagai berikut!
1.
Bacalah novel!
2.
Temukan hal-hal penting!
3.
Siapa tokoh utama dan tokoh pembantu
dalam novel tersebut?
4.
Apa saja peristiwa yang dialami tokoh?
5.
Bagaimana rentetan peristiwa yang
dialami tokoh?
6.
Apa tema yang mendasari cerita novel?
7.
Pesan apa yang ingin disampaikan
pengarang?
Aturlah hal-hal penting yang telah kalian temukan menjadi sinopsis
cerita!
Menyunting
Sinopsis, Tukarkan sinopsis yang telah kalian
susun dengan temanmu! Sinopsis yang kalian buat akan dinilai dengan pedoman
berikut!
1. Apakah sinopsis dapat menggambarkan
latar dan rentetan peristiwa yang dialami tokoh secara utuh (mencakup seluruh
alur cerita aslinya)?
2. Apakah sinopsis berisi tokoh-tokoh
yang sama serta mengemukakan tema dan pesan
yang sesuai dengan cerita aslinya?
Film Baru yang Diangkat dari Novel Remaja
Sejak kesuksesan seri film “Harry Potter” dan “Twilight”, studio-studio
besar di Hollywood berlomba-lomba untuk menciptakan franchise film remaja
berikutnya. Meski ada yang memiliki awal menjanjikan seperti “The Hunger Games”
(2012), ada juga yang harus menghadapi kerugian seperti “Percy Jackson: Sea of
Monsters” (2013).
Tahun ini, penonton telah disuguhi dengan “Beautiful Creatures” dan “The
Mortal Instruments: City of Bones” yang sama-sama kandas di pasaran. Meski
kerap gagal, film-film adaptasi dari novel remaja tak berhenti diproduksi. Tren
pembuatan film dari novel remaja mungkin nantinya perlahan mati, namun sampai
tahun depan Hollywood masih akan mencoba memasarkan film-film sejenis. Beberapa
bisa saja berhasil menjaring penggemar baru, sisanya mungkin akan langsung
dilupakan orang. Apa saja film-film berisiko ini? Berikut adalah lima
film adaptasi novel remaja yang akan segera dirilis:
Ender’s Game
Dirilis tahun 1985, “Ender’s Game” adalah novel remaja
paling tua dalam daftar ini. Cerita fiksi ilmiah karangan Orson Scott Card ini
sudah lama menarik minat berbagai studio film, tapi baru sekarang kisah hidup
Ender Wiggin akhirnya dapat muncul di layar lebar. Gavin Hood yang merupakan
penggemar bukunya terlibat sebagai penulis naskah dan sutradara. Keterlibatan
Hood dalam film ini sudah cukup lama, karena ia sudah menulis konsep awal
naskah “Ender’s Game” empat tahun yang lalu.
Meski bukunya punya banyak penggemar dan filmnya sudah
lama dinanti, proyek “Ender’s Game” cukup terganggu ketika beberapa waktu lalu
diboikot oleh Geeks Out. Posisi Card yang dikenal cukup frontal menentang kaum
Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender (LGBT) membuat dirinya kehilangan simpati
dari banyak penggemar film fiksi ilmiah yang tidak sependapat dengan opininya.
Lionsgate Entertainment sendiri secara diplomatis menjaga jarak dengan Card
serta meyakinkan bahwa pandangan sang novelis sama sekali tidak berpengaruh
pada pengembangan filmnya.
Sinopsis: Di masa depan, ras alien berbahaya yang disebut Formics telah menyerang
Bumi. Bila bukan karena kehadiran pahlawan legendaris dari International Fleet
Commander bernama Mazer Rackham (Ben Kingsley), Bumi pasti telah hancur.
Sebelum serangan besar lainnya menyusul, Kolonel Hyrum Graff (Harrison Ford)
pun mencari anak-anak muda berbakat untuk dijadikan penerus dari Rackham. Ender
Wiggin (Asa Butterfield), seorang anak laki-laki pemalu dengan otak brilian,
terpilih untuk masuk dalam pelatihan ini. Kemampuan Ender yang menonjol di
sekolah ini pun dianggap sebagai harapan besar dari pihak militer. Di bawah
ajaran dari Mazer Rackham sendiri, Ender pun mencoba untuk menjadi pemimpin
dari pasukan penyelamat Bumi.
Sutradara: Gavin Hood
Pemeran: Asa Butterfield (Ender Wiggin), Hailee Steinfeld (Petra Arkanian), Abigail
Breslin (Valentine Wiggin), Harrison Ford (Colonel Hyrum Graff), Ben Kingsley
(Mazer Rackham), Viola Davis (Major Gwen Anderson)
Tanggal Rilis: 1
November 2013 (Amerika Serikat)
Seventh Son
Seperti
beberapa film dalam daftar ini, “Seventh Son” yang diadaptasi dari “The Spook’s
Apprentice” karya Joseph Delaney tadinya akan dirilis di bulan Februari.
Tetapi, perpisahan antara Legendary Pictures dan Warner Bros. membuat hak
distribusi film ini berpindah ke Universal Pictures. Sungguh disayangkan,
karena “Seventh Son” akhirnya digeser rilisnya menjadi Januari, bulan dimana
banyak film gagal untuk mencetak pendapatan besar. Film terakhir Jeff Bridges
sendiri, “R.I.P.D.”, baru saja rugi besar. Kalau “Seventh Son” juga nantinya
bernasib sama, Universal pasti akan sangat kesal karena kedua film ini dirilis
di bawah distribusi mereka.
Sinopsis: Master Gregory
(Jeff Bridges) adalah seorang ksatria yang telah memenjarakan penyihir jahat
dengan kekuatan besar bernama Mother Malkin (Julianne Moore). Setelah terkurung
selama ratusan tahun, Mother Malkin akhirnya meloloskan diri dan kini berniat
untuk balas dendam. Dengan waktu yang sangat terbatas, Master Gregory pun
bergegas mencari seorang murid baru. Pilihannya jatuh pada Tom Ward (Ben Barnes),
putra ketujuh dari seorang ayah yang juga merupakan anak ketujuh. Tapi, bila
Gregory biasanya punya waktu tahunan untuk melatih muridnya, kali ini ia harus
melatih Tom hanya dalam hitungan hari demi menghadapi teror Madam Malkin.
Sutradara: Sergey Bodrov
Pemeran: Ben Barnes (Tom Ward), Jeff Bridges (Master Gregory),
Julianne Moore (Mother Malkin), Alicia Vikander (Alice), Kit Harington, Olivia
Williams
Tanggal Rilis: 17 Januari 2014 (Amerika Serikat)
Vampire Academy
Sutradara film
“Mean Girls” (2004), Mark Waters, mencoba untuk membawa elemen-elemen yang
menjadikan film tersebut sukses ke dalam “Vampire Academy”. Waters mencoba
untuk meyakinkan bahwa filmnya akan berbeda dengan hasil adaptasi novel remaja
pada umumnya yang kelewat serius. Ia menjelaskan bahwa film yang
disutradarainya ini punya muatan humor dan lebih ringan. Tapi jujur saja,
trailer “Vampire Academy” sama sekali tidak terlihat menjanjikan. Bila nanti
hasil filmnya seburuk materi promosinya, sepertinya akan ada banyak penggemar
seri buku karangan Richelle Mead yang menangis darah.
Sinopsis: Kaum vampir
dibagi menjadi dua kubu, Moroi yang hidup damai di antara manusia dan hanya
meminum darah dari donor sukarela, serta Strigoi yang membunuh demi mendapatkan
darah manusia. Di St. Vladimir’s Academy Rose Hathaway (Zoey Deutch) yang
merupakan seorang Dhampir – makhluk setengah manusia setengah vampir – belajar
untuk menjadi pelindung kaum Moroi. Namun, ketika Rose bersama Lissa Dragomir
(Lucy Fry) kabur dari sekolah dan tertangkap, ia pun harus berusaha untuk
melindungi sahabatnya itu di dari dalam St. Vladimir’s Academy, tempat yang
kini dianggapnya tak aman.
Sutradara: Mark Waters
Pemeran: Zoey Deutch (Rose Hathaway), Sarah Hyland (Natalie
Dashkov), Danila Kozlovsky (Dimitri Belikov), Lucy Fry (Lissa Dragomir), Joely
Richardson (Queen Tatiana), Gabriel Byrne (Victor Dashkov)
Tanggal Rilis: 14 Februari 2014 (Amerika Serikat)
The Maze Runner
Dengan
menampilkan sekumpulan remaja yang mencoba untuk bertahan hidup di tengah
tempat tertutup yang berbahaya, mau tak mau “The Maze Runner” pasti akan
dibandingkan dengan “The Hunger Games”. Tetapi, bila “The Hunger Games” punya
Katniss Everdeen dan plot percintaan yang lumayan menonjol, “The Maze Runner”
yang ditulis oleh James Dashner punya tokoh utama remaja pria amnesia yang
lebih banyak bergelut dengan misteri daripada romansa. Variasi perspektif
sangat penting supaya adaptasi novel remaja tidak terlihat sama satu dengan
yang lain. Lagipula, novel remaja tak semuanya bercerita mengenai seorang gadis
remaja kuat yang mencoba untuk mengguncangkan sistem atau menyelamatkan dunia,
‘kan?
Sinopsis: Thomas (Dylan
O’Brien) terbangun dalam sebuah lift tanpa ingatan apapun kecuali namanya
sendiri. Ia pun masuk ke dalam sebuah tempat yang dinamakan The Glade, dimana
60 remaja putra harus belajar hidup bersama di sebuah lingkungan berbahaya yang
dikepung oleh sebuah labirin. Meski telah berada di sana selama beberapa tahun,
belum ada yang pernah lolos keluar labirin ini. Tiap 30 hari, seorang remaja
baru pun tiba di tempat ini melalui lift yang sama. Suatu hari, penghuni baru
The Glade datang. Namun, tidak seperti biasanya, orang baru yang datang adalah
seorang gadis koma yang membawa sebuah catatan aneh. Setelahnya, segala sesuatu
pun mulai berubah.
Sutradara: Wes Ball
Pemeran: Dylan O'Brien (Thomas), Will Poulter (Gally), Kaya
Scodelario (Teresa), Thomas Brodie-Sangster (Newt), Patricia Clarkson (Ava
Paige), Aml Ameen (Alby)
Tanggal Rilis: 14 Februari 2014 (Amerika Serikat)
Divergent
Dibandingkan
beberapa film lain di daftar ini, “Divergent” termasuk salah satu yang
dijagokan untuk mencetak kesuksesan. Pertama, seri novel karya Veronica Roth
ini punya banyak penggemar. Kedua, Shailene Woodley sebagai pemeran utama punya
rekam jejak akting yang mengesankan melalui “The Descendants” (2012) serta “The
Spectacular Now” (2013). Plus, Kate Winslet juga turut bergabung sebagai
pemeran antagonis. Sang sutradara, Neil Burger, memang belum teruji untuk
membuat film dengan banyak adegan aksi. Namun, melalui “Limitless” (2011) dan
“The Illusionist” (2006), Burger telah membuktikan bahwa dengan materi yang
menarik, ia dapat membuat sebuah film yang menghibur.
Sinopsis: Di masa depan, dunia terbagi dalam beberapa faksi – Candor
bagi yang jujur, Abnegation bagi yang tidak mementingkan diri sendiri,
Dauntless bagi yang berani, Amity bagi yang menyukai kedamaian, serta Erudite
bagi yang cerdas. Tris Prior (Shailene Woodley) yang telah dewasa diharuskan
untuk memilih satu faksi yang harus dipegangnya teguh seumur hidup. Meski akhirnya
membuat pilihan tersebut, Tris menyimpan sebuah rahasia besar. Dirinya adalah
seorang “divergent” yang berarti bahwa ia tidak benar-benar pas untuk faksi
manapun. Dalam dunia yang dihuninya, hal ini bisa mendatangkan kematian bagi
Tris. Tetapi, rahasia ini dapat digunakannya untuk menyelamatkan orang-orang
yang dikasihinya. Meski demikian, bila salah langkah, justru ini akan
membahayakan nyawa mereka.
Sutradara: Neil Burger
Pemeran: Shailene Woodley (Beatrice 'Tris' Prior), Kate Winslet
(Jeanine Matthews), Miles Teller (Peter), Theo James (Four), Ashley Judd
(Natalie Prior), Ray Stevenson (Marcus Eaton)
Tanggal Rilis: 21 Maret 2014 (Amerika Serikat)
Daftar
20 Film Seru Fiksi Ilmiah dan Fantasi Tahun 2015
Tahun 2015, sepertinya tak kalah menarik dalam dunia perfilman
dibandingkan dengan tahun 2014 yang lalu. Dari Bulan Januari hingga Desember
2015 bertabur film dengan beragam genre yang seru dan sayang untuk dilewatkan.
Tak terkecuali film fiksi
ilmiah dan fantasi yang akan memukau kita yang diperankan oleh bintang-bintang
kenamaan Hollywood. Seperti halnya Jupiter Ascending, Kingsman, hingga Avengers: Age of Ultorn serta Mockingjay Part 2 di penghujung akhir tahun 2015, dan banyak
lainnya
BERIKUT ADALAH DERETAN FILM SERU FIKSI
ILMIAH DAN FANTASI TAHUN 2015 YANG SAYANG UNTUK DILEWATKAN SETIAP BULANNYA:
# Januari
Diawal bulan ini, selain Paddington adapula film yang akan tayang 16 Januari berjudul Blackhat (1). Diperankan oleh Chris Hemswroth dengan cerita mengenai kejahatan dunia maya
atau dikenal Cyber Crime. Yang menarik disini, Jakarta menjadi salah satu latar
cerita dari kejahatan para hacker dunia. Cek trailernya untuk mengetahui lebih
detail aksi-aksi menegangkan yang bercampur dengan ragam scene fiksi ilmiah.
Selain Blackhat, adapula Project Almanac (2), yang
mengisahkan sekumpulan anak remaja yang menemukan mesin waktu yang membawa
mereka ke masa lampau. Cerita makin menampakan banyak masalah saat mereka
mengubah kehidupannya dimasa lalu.
# Februari
Februari menjadi bulan
sekumpulan film fantasi dan fiksi ilmiah di tahun 2015. Mulai dari Jupiter Ascending, Seventh Son,
Kingsmen: The Secret Service, sampai The SpongBob Movie.
Jupiter Ascending (3),
sepertinya akan membuat kita terpukau dengan alur maupun teknologi dari cerita
yang disampaikan. Film yang dibintangi aktor tampan Channing Tatum dan Mila Kunis ini menampilkan fantasi dari kehidupan luar
angkasa.
Seventh Son (4),
bercerita mengenai penyihir pemburu yang ingin menguasai dunia diperankan
aktris kawakan hollywood Juliana
Moore. Trailer pertamanya sama menariknya dengan Jupiter Ascending,
namun cukup jadi pilihan film fantasi yang bisa membuat hari lebih baik. Aktor
tampan Ben Barnes juga jadi bagian dari pemeran utama sebagai Tom Ward, alias
putra ketujuh.
Kingsman: The Secret Service
(5), nampaknya menjadi film yang banyak di tunggu dibulan februari.
Pasalnya segi cerita diadopsi dari komik seperti halnya cerita James Bond. Yang
memang menarik film ini menampilkan karakter yang belum banyak dikenal orang
yakni Taron Egerton sebagai anak jalanan yang direkrut sebagai anggota
oraganisasi Superspy untuk menumpas kejahatan.
Dalam film ini, kita bisa
melihat beragam alata superspy canggih, dan humor yang cukup menggelitik akan
makin membuat asyik menontonnya.
# Maret
The Divergent Series: Insurgent
(6), nampaknya menjadi film yang kembali ditunggu pecinta film
serial Divergent. Kali
ini berjudul Insurgent yang berarti pemberontakan. Sedikit mirip
dengan Mockingjay, namun tentu dengan kisah yang berbeda. Sheilene Woodley dalam film ini berambut pendek dan terkesan
lebih kuat dibandingkan seri pertamanya.
# April
Bulan April sepertinya bukan
bulan film fiksi ilmiah atau fantasi. Namun jika anda penyuka drama berkualitas
bercampur sedikit fiksi ilmiah, The
Water Diviner (7), jadi pilihan utama. Film ini mungkin
lebih bergenre drama dibandingkan fiksi ilmiah. Namun Russel Crowe sebagai peran utamanya, sudah pasti akan
memberikan akting terbaik sebagai peraih Academy Award. Ada satu pilihan lain
berjudul Ex
Machina (8), mengenai robot yang diciptakan tampak sedikit janggal.
# Mei
Avengers: Age of Ultron (9),
inilah film fantasi paling ditunggu hampir seluruh pecinta film dunia dari
anak-anak hingga dewasa. Perkumpulan pahlawan super ini tentu sudah pasti akan
memukau dengan lanjutan cerita seri Avengers sebelumnya.
Tomorrowland (10), bisa
jadi jadi pilihan kedua dibulan Mei dalam kategori film fiksi ilmiah dan
fantasi. George Clooney mengajak kita menyaksikan masa depan yang penuh dengan
fantasi teknologi canggih dan mengesankan
.# Juni
Jurassic World 2015 (11), mungkin akan mengingatkan kembali Jurassic
Park beberapa tahun kebelakang. Akankah film ini seseru pendahulunya.
# Juli
Terminator: Genysis (12), satu
dari beberapa film fantasi yang bisa kamu tonton. Arnold Schwarzenegger kembali berakting dalam seri yang paling
sukses, tentang cerita mesin pembunuh dari masa depan. Selain Terminator, ada
film Ant-Man
(13), superhero terbaru Marvel yang berhubungan dengan kisah dari
superhero Marvel lainnya. Selain itu ada film Pan (14),
cerita Peter Pan dan kapten Hook, dengan cerita baru yang sedikit berbeda dari
Peter Pan sebelumnya.
# Agustus
Fantastic Four 2015 (15),
kembali hadir dengan cerita yang sedikit berbeda dan tentunya dengan para
pemain superhero yang juga berbeda.
# September
Maze Runner: The Scorch Trials
(16), sekuel terbaru dari seri sebelumnya Maze Runner ini jadi film yang ditungu-tunggu remaja
dunia. Seperti halnya divergent, hunger games maze runner diadaptasi dari novel
laris. Dalam film barunya ini, akan mengisahkan perjuangan hidup Thomas dan sahabatnya dalam percobaan mencengkram
kedua setelah mampu melewati percobaan pertama.
# Oktober
Tak banyak film bergenre fiksi
ilmiah atapun fantasi yang terbilang terlalu menarik di bulan oktober ini.
Namun film The
Last Witch Hunter (17), mungkin bisa jadi pilihan yang cukup
menarik. Mengingat pemain utamanya adalah Vin Diesel yang notabene bermain film aksi dan juga
keras.
# November
November, kembali menjadi momen
yang ditunggu-tunggu pecinta film serial Hunger Games untuk yang terakhir, Hunger Games: Mockingjay Part 2
(18), Akankanh film ini lebih mengesankan dari Mockingjay pertama?
Namun yang pasti Box Office sudah pasti diraih dalam waktu singkat, terlebih
ini merupakan serial terakhir dari Hunger Games.
# Desember
Jika desember 2014, ada film The Hobbit untuk terakhir kalinya, maka di bulan
Desember 2015, kita tak perlu bersedih hati, karena Star Wars: The Force Awaken
(19) dan Mission Impossible 5 (20), akan
tayang menemani akhir tahun 2015. yang menjadi pertanyaan adalah, akankah film
super epic Star
Warsbeberapa tahun lalu ini akan kembali disuguhkan dengan
kecanggihan teknologi mengesankan serta cerita yang memukau? Terlebih ada kabar
Iko Uwais ikut serta sebagai salah satu pemeran film tersebut.